Politeknik Negeri Sriwijaya (Polsri) memimpin klasemen sementara ajang Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) IX Politeknik se-Indonesia. Polsri mengumpulkan lima emas dan dua perak.
Di peringkat kedua, kontingen Politeknik PIKSI Ganesha Bandung dengan dua emas dan dua perak, dan posisi ketiga Politeknik Negeri Ujung Pandang dengan satu emas, dua perak, dan tiga perunggu.
Polsri sukses menambah medali emas dan perak dari cabang atletik dan taekwondo. Atlet Polsri yang mempersembahkan medali emas di cabang atletik yakni, Winda Ariani (nomor lari 5000 meter putri). Kemudian, dari taekwondo Ridho Putra AR di (under 54 kg putra), dan Bayu Okta Wijaya (under 63 kilogram). Sedangkan nomor under 49 kilogram putri kontingen Polsri meraih perak.
Dengan hasil ini, tuan rumah mengukuhkan diri sebagai juara umum di cabor taekwondo dengan empat medali emas dan satu medali perak. Sementara di atletik, pelari tuan rumah yang turun di nomor 5000 meter putri mengungguli lawan-lawannya dengan catatan waktu tercepatnya yakni 26.50.49.
Kemudian perak diraih atlet dari Poltek Negeri Samarinda, Rabaniyah, dengan waktu 28.29.61. Selanjutnya Gusti Ayu Anindya dari Poltek Negeri Lampung mencatatkan waktu 29.15.30 berhak atas perak.
Kasubag Humas Polsri, Edi Aswan mengatakan, hasil ini memenuhi target Polsri menjadi juara umum. Kendati dia tetap menargetkan Polsri masuk tiga besar."Target kita menjadi juara umum," ujarnya.
0 komentar:
Posting Komentar